Mengapa Manusia Harus Berdoa?

Sebagian manusia ada yang berpendapat seandainya Allah menciptakan manusia sedemikian rupa sehingga mereka tidak membutuhkan apa dan siapapun, dengan demikian manusia tidak lagi menjulurkan tangannya meminta kepada seseorang atau Allah. Kebutuhan, kemiskinan dan kesulitan yang dihadapi manusia yang membuatnya melakukan perbuatan rendah dan hina. Kondisi seperti ini memaksa manusia meminta sesuatu baik kepada orang atau kepada Allah. Manusia bahkan terkadang siap menjadi budak seseorang untuk mendapatkan apa yang dibutuhkannya. Mereka juga tidak segan untuk membunuh dan menjarah untuk meraih apa yang diinginkannya. Bila Allah menciptakan manusia tidak membutuhkan sesuatu, maka kebanyakan dari kezaliman, penjarahan dan pembunuhan tidak akan terjadi.



Menjawab pemikiran yang semacam ini harus diperhatikan bahwa yang penting dalam masalah ini adalah makrifat atau pengenalan makhluk akan khalik atau penciptanya. Dalam kajian tauhid telah dibuktikan bahwa hanya Allah Swt yang tidak membutuhkan secara mutlak. Sementara setiap makhluk membutuhkan-Nya dan dalam wujudnya ada yang disebut Faqr Wujudi atau kefakiran ontologi. Menciptakan manusia yang tidak membutuhkan itu artinya menyekutukan makhluk dengan khalik dan ini mustahil terjadi.



Makhluk sebagai makhluk pasti membutuhkan. Tapi kebutuhan atau faqr ontologi yang ada bersamaan dengan hidayah takwini di seluruh makhluk dan hidayah tasyri'i bagi manusia mendorong makhluk mencapai kesempurnaan. Pemberian akal, pengutusan para nabi dan diturunkannya Kitab Samawi merupakan bagian dari kebutuhan manusia. Dalam kondisi inilah doa, permohonan dan kekhusyuan menjadi kebutuhan yang paling tinggi bagi manusia agar dapat terbang bersama akal dan agama melewati jalur Shu'udi, menanjak menuju Zat yang tidak membutuhkan, menjadi seperti "Allah". Manusia akan meraih makrifat dan dengan bertumpu padanya melawan segala keburukan dan kejelekan. Dengan makrifat itu manusia memerangi kezaliman. Manusia bangkit menghancurkan setan dalam diri dan di luar dirinya lalu menawan dirinya dalam penjara ilahi.



Benar, bila hanya ada kebutuhan akan air dan makanan dalam diri manusia dan tidak ada petunjuk lain dalam memilih dan memilah antara racun dan air, maka apa yang dikeluhkan tentang manusia dapat dibenarkan. Tapi yang terjadi adalah Allah Swt dengan pintu rahmat-Nya telah menyiapkan hidayah bagi setiap makhluk.



Sekaitan dengan manusia, Allah telah menganugerahinya dengan akal, mengirim nabi dan menurunkan wahyu. Dengan semua ini, pada hakikatnya Allah telah memenuhi kebutuhan manusia dan juga memberi arah terkait kebutuhannya. Sarana yang diberikan kepada manusia ini memberikannya kemampuan untuk memilih dan memilah antara yang baik dan buruk. Di sinilah hamba Allah yang saleh hanya akan melihat kebutuhannya kepada Allah menjadi kelezatan yang paling puncak. Dari pintu inilah mereka mencapai derajat yang tinggi di sisi Allah.


Oleh karenanya, bila doa, munajat dan memohon tidak pernah ada, maka tidak pernah ada derajat yang bakal diraih manusia. Dengan demikian, doa menjadi alat pengantar terbaik yang mampu menghubungkan antara pencipta dan makhluk. Mereka yang telah mencicipi manisnya munajat melihat doa itu sebagai pengkabulan doa itu sendiri.


Bila kita realistis, dengan sedikit mencermati, kita akan menemukan bahwa kebutuhan manusia tidak dapat dihitung. Allah Swt Yang Maha Pemurah yang selama ini menganugerahkan apa yang kita butuhkan tanpa meminta kepada-Nya. Pada saat yang sama kita lupa bahwa pemberian tanpa diminta ini justru membuat kita sering berkeluh kesah karena ada keinginan yang menurut kita belum terijabahi.


Ketika kita mengira doa yang kita panjatkan belum dikabulkan, kebanyakan kita justru berharap yang lebih. Oleh karenanya, kita terus melanjutkan doa, sehingga sampai pada satu tahapan kesadaran akan dikabulkan. Kita biasanya berdoa dan memaksa diri kita dengan cara tertentu, padahal diri kita belum siap dengannya. Kita biasa merasakan bahwa doa kita tidak bakal terkabulkan, kecuali berdoa seperti orang yang lebih hebat dari kita. (IRIB Inbonesia / Saleh Lapadi)

Postingan populer dari blog ini

orgasme wanita muncrat ,Membuat Wanita Muncrat saat Ejakulasi Squirting

persyaratan pendaftaran fakultas kedokteran dan kesehatan tahun Akademik 2014-2015