Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2012

Perbedaan Ideologi Hizbullah dan Al-Qaedah

Gambar
Muhammad Fnyasy, anggota legislatif dari fraksi Hizbullah di Parlemen Lebanon, menekankan keinginan Hizbullah untuk bergandeng tangan dengan semua elemen masyarakat Lebanon dengan segenap perbedaannya. Akan tetapi, dia mengecualikan kalangan sekuler yang “menghina prinsip-prinsip dan kesucian-kesucian Islam” atau yang memaksakan sekularisme sebagai ideologi negara dari kemungkinan kerjasama politik. Bagi Fnyasy, kelompok sekuler ekstremis ini pada dasarnya menentang agama, sehingga tak mungkin bagi organisasi dan gerakan keagamaan seperti Hizbullah untuk bergandeng tangan denganya. Dalam kenyataannya, Hizbullah memang berkoalisi dengan berbagai kelompok Muslim maupun non-Muslim lain dalam kerangka strategi politik dan militernya. Di pentas politik nasional Lebanon, misalnya, Hizbullah menjalin koalisi yang kuat dengan Gerakan Patriotik Merdeka (Free Patriotic Movement atau Al-Thayyar Al-Wathani Al-Hur) yang dipimpin oleh Jenderal Michel Aoun dari Kristen Maronit. Pada t

Jejak Syi’ah dan Tradisi Asyura di Aceh

Gambar
Hikayat itu telah menjadi bacaan sehari-hari kaum muslimin di Aceh. Dalam benak orang Aceh, kafir perempuan yang hamil tua itu, meskipun dia adalah pemeluk agama Islam, namun dipandang sebagai kafir karena dia pengikut Yazid bin Muawiyah. Dan inilah cikal bakal kafir sekarang ini yang akan menjadi pengisi neraka kelak. ADAKAH pemeluk Syiah di Aceh? Ini perlu dipertanyakan ketika banyak sekali simbol-simbol “Syiah” ditemukan, dan sangat menonjol di kehidupan sehari hari masyarakat Aceh. Sejarah mula kedatangan Islam ke Aceh, pemimpinnya dikenal bernama Shir, seperti Shir Poli, Shir Nuwi, Shir Duli. Dalam hikayat-hikayat Aceh lama, kata gelar Shir sering pula disebut Syahir. Misal, Shir Nuwi dibaca Syahir Nuwi, Shir Poli dibaca Syahir Poli dan seterusnya. Kata Syahir ini lebih kurang setara dengan kata Ampon Tuwanku dalam tradisi melayu di Malaysia. Asal kata shir, datangnya dari keluarga bangsawan di kawasan Persia, dan sekitanya. Maka putri Raja Pe

Dibalik Cerita Masjid Baiturrahman, Saksi Sejarah Aceh

Gambar
Mesjid Baiturrahman telah menjadi simbol Aceh. Menelusuri sejarah Mesjid yang berada di jantung kota Banda Aceh ini, ibarat melihat perjalanan bumi Serambi Mekah. dimulai dari masa kesultanan, penjajahan Belanda dan masa bersama Indonesia lengkap dengan pemberontakannya. Mulai Daerah Operasi Militer, perjanjian damai hingga bencana tsunami. Rumah ibadah ini menyaksikan semuanya Sejarah mencatat, Baiturrahman kembali melewati satu babak dalam sejarah masyarakat Aceh. Mesjid ini merupakan simbol Aceh. Perjalanan Mesjid ini juga merekam sejarah Aceh. Karena itu tak lengkap rasanya bila berkunjung ke Aceh, tanpa menengok Mesjid berkubah lima ini dan sedikit mengenal sejarahnya. Mesjid ini sudah berada di tengah kota Banda Aceh sejak zaman kesultanan. Ada dua versi hikayat pendiriannya. Ada yang menyebut Sultan Alauddin Johan Mahmud Syah membangun Mesjid ini pada abad ke 13. Dalam versi lain menyatakan Baiturahman didirikan pada abad 17, pada masa kejayaan pemerintahan Sul

sejarah Aceh yang di Abaikan

Gambar
" Untuk apa Indonesia merdeka? " Sukarno menjawab: " Untuk Islam kak ". Dia memanggil kakak kepada saya. Saya tanya lagi, " betulkah ini? ". Jawabnya, " betul kak ". Saya tanya sekali lagi, " betulkah ini? ". Dia jawab, " betul kak ". Saya ulangi lagi, " betulkah ini ? " .   ( Tgk Muhammad Daud Beureu'eh ) Sepotong sejarah Republik menyangkut Aceh yang banyak dilupakan. Yaitu soal peran Aceh penyelamatan krisis fatal pada akhir tahun 1949. Bila ini dikemukakan, bukan karena ingin Aceh dipuji. Tetapi karena sejarah harus ditulis apa adanya, tidak boleh ditutup, distorted atau direkayasa. Sejarah mesti murni untuk diwariskan kepada generasinya. Dan apa yang penulis lihat meski itu singkat, tidak terdapat dalam buku- buku sejarah RI yang diajarkan di sekolah-sekolah. Juga penulis tidak melihjat di media yang ditulis sejarawan kita, hatta oleh ahli sejarah Aceh sendiri. Ir. Sukarno M. Nur el-Ib

Singapura 1 - 2 Laos

Gambar
Babak Pertama Demi memastikan lolos ke empat besar, the Lions langsung berusaha mendobrak sejak menit pertama, dengan turunnya Aleksandar Duric, Shahril Ishak, Fazrul Nawaz. Krisis di lini belakang memaksa Shi Jiayi tampil sebagai bek sayap. Tapi aksi pertama Singapura justru berakhir dengan kartu kuning bagi Fazrul, saat dinilai wasit melanggar keras kiper Sengphachan, dan akhirnya harus diganti oleh Soukhtavy. Laos juga menguasai pertandingan, dengan tendangan Khampeng harus ditepis Izwan, tetapi kiper Singapura itu gagal mencegah Khampeng untuk membuka skor pada menit ke-21, saat aksi Keovingphe dari sayap kanan gagal diantisipasi pertahanan Singapura, dan umpan menyusur tanah tinggal dibelokkan dengan mudah oleh Khampeng. Singapura pun mengandalkan keunggulan mereka dalam duel di udara dan situasi bola mati, dan Duric hampir saja menyamakan kedudukan jika sundulannya tak melenceng dari gawang. Secara mengejutkan, Laos tiba-tiba menggandakan keunggulan lewat liukan

Inter Island Cup 2012: Persib Tundukkan Gresik United

Gambar
Dengan kemenangan tersebut, Persib untuk sementara memimpin Grup B dengan tiga angka. Persib tampil dominan di stadion Siliwangi, Bandung, Sabtu (1/12) malam WIB. Tim tuan rumah juga bisa unggul ketika laga memasuki menit 26. Naser Al Sebai yang membawa Persib memimpin setelah dengan sempurna menyambut umpan silang yang dilepas Atep. Di babak kedua, Persib memperbesar keunggulannya setelah Kenji Adachihara berhasil menyambut umpan Herman Dzumafo dengan sundulannya.

Susunan Pemain Malaysia Vs Indonesia

KUALA LUMPUR,  - Berikut susunan pemain Indonesia melawan Malaysia yang akan bertandingan dalam matchday terakhir Grup B Piala AFF 2012 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Sabtu (1/12/2012). Malaysia: 1-Mohd Farizal Marlias; 2-Mahali Jasuli, 27-Mohd Fadhli Mohd Shas, 6-Mohd Zubir Azmi, 7-Mohd Aidil Zafuan Abdul Radzak, 8-Mohd Safiq Rahim (Kapten), 17-Mohd Azamuddin Md Akil, 18-Mohd Shakir Shaari, 25-Wan Zack Haikal Wan Nor, 9-Norshahrul Idlan Talaha, 10-Mohd Safee Mohd Sali. Cadangan: 22-Khairul Fahmi Che Mat; 27-Mohd Fadhli Mohd Shas, 3-Mohd Faizal Muhammad, 5-Mohd Bunyamin Umar, 11-Mohd Azmi Muslim, 12-Mohd Amar Rohidan, 15-Gary Steven Robbat, 23-Baddrol Bakhtiar, 13-Ahmad Fakri Saarani, 19-Ahmad Hazwan Bakri. Pelatih: K. Rajagobal. Indonesia: 12-Wahyu Tri Nugroho; 4-Novan Setya Sasongko, 3-Raphael Guillerm Maitimo, 6-Fachruddin, 4-Nopendi, 28-Oktovianus Maniani, 26-Vendy Mofu, 8-Elie Aiboy (Kapten), 7-Taufiq; 10-Irfan Bachdim, 9-Samsul Arif. Cadangan: 22-End

Indonesia Tertinggal 0-2 dari malaysia

kuala lumpur:   Indonesia tertinggal 0-2 dari Malaysia hingga akhir babak pertama matchday ketiga penyisihan Grup B Piala AFF 2012 di Stadion Bukit Jalil, Sabtu (1/12/2012). Pelatih Nilmaizar kembali menghadirkan kejutan dari formasi yang diturunkan pada pertandingan ini. Nil memainkan Samsul Arif untuk pertama kalinya. Bomber Persibo Bojonegoro tersebut berduet dengan Irfan Bachdim. Perubahan juga terjadi di lini belakang. Nil menggeser Raphael Maitimo sebagai bek tengah menggantikan posisi Wahyu yang harus absen karena akumulasi kartu kuning. Hadirnya Samsul membuat lini depan skuad "Garuda" semakin tajam. Laga baru dua menit, Vendry Mofu nyaris mencetak gol dengan melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti. Sayang, tembakan gelandang Semen Padang tersebut masih bisa diamankan oleh kiper Malaysia, Khairul Fahmi Che Mat. Tak berselang lama, giliran Samsul yang mengancam gawang Malaysia. Sial, tembakannya masih gagal mengenai sasaran.    Indonesia mem

Iran Tak akan Pernah Menghentikan Pengayaan

Gambar
Duta besar Iran untuk Badan Energi Atom Internasional (IAEA) mengatakan Iran tidak akan pernah menghentikan kegiatan pengayaan uraniumnya yang sedang diawasi oleh IAEA, Press TV melaporkan, 01/12/12. " Kami tidak akan pernah menghentikan pengayaan uranium. Ini adalah hak asasi kami. Semuanya di bawah pengawasan 24 jam kamera IAEA, " kata Duta Besar Ali Asghar Soltanieh dalam sebuah wawancara dengan Press TV pada Jumat (30/11/12) malam. Menunjuk ke sifat damai program energi nuklir Iran, duta besar Iran itu mengatakan, "Kegiatan nuklir di Fordo dan fasilitas lainnya untuk tujuan damai. Sebagai contoh, pengayaan 20 persen adalah untuk Reaktor Riset Tehran dan ... Barat tidak harus membuat spekulasi. " Soltanieh juga memperingatkan setiap serangan ke fasilitas nuklir Iran, "Tidak ada yang bisa berani menyerang Iran, tetapi jika ada yang melakukan, Iran akan meresponnya kuat." Menurutnya, serangan yang menargetkan sentrifugal yang digu

Berbicara Keras

Berbicara keras jelas tidak baik karena selain bertentangan dengan aturan agama juga mengganggu orang lain. Di dalam al-Quran disebutkan: "Dan sederhanalah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara adalah suara keledai." (QS. Luqman: 19) Imam Ali as berkata, "Sebaik-baik ucapan adalah ucapan yang tidak menyiksa telinga dan tidak menyusahkan seseorang untuk memahaminya." (Ghurar al-Hikam, hal 214) Sumber: Donya-ye Zaban; 190 Gonah Zaban, Kareem Feizi, Qom, Tahzib, 1386, cetakan ke-4.

US drone crashes increasing due to setbacks: Report

Gambar
The US military’s assassination and spy drones, remotely piloted by operation centers on the ground, have been crashing at civilian airports in foreign countries at a growing rate, a report reveals. A review of “thousands of pages of unclassified Air Force investigation reports,” obtained by US daily the Washington Post indicates that the drones flying from civilian airports “have been plagued by setbacks,” including pilot error, mechanical failure, software bugs and poor coordination between American military pilots and civilian air traffic controllers in foreign nations. In an April 4 incident, according to a Saturday report by the daily, a US Air Force MQ-9 Reaper drone “on a classified spy mission over the Indian Ocean” and remotely piloted by “an inexperienced military contractor in shorts and a T-shirt” from a trailer at Seychelles International Airport crashed at the civilian airport that serves half-million passengers per year. According to “a previously undi

Israel must leave Golan – UN member countries

Gambar
The General Assembly of the UN demanded Israel to leave the Syrian Golan Heights after occupying the territory for 35 years. The Assembly also demanded the Israelis to drop announcing Quds as a Capital to their “Country” and asked them to start negotiating peace with Palestinians. The General Assembly gave a decree for making Palestine an observer country in the UN.

Haniyeh meets families of the war dead [Haniyeh meets families of the war dead]

Gambar
The Prime Minister of the Gaza Strip, Isamail Haniyeh, has met with the families of those killed during the recent 8-day Israeli offensive to honour them for their sacrifice. The meetings took place at the Rashad Shawa Cultural Centre in Gaza city. During his address, the Prime Minister said that recent days had formed a watershed between the preparation, development and departure toward the liberation of Palestine and al-Quds (‘Jerusalem’). He went on to thank Muslim and Arab nations for the robust positions they had taken in response to the aggression and for the visits they have paid to the Strip since the truce was agreed. He stressed that it demonstrated that something had changed in the Arab world. Haniyeh also stressed the significance of Israeli ‘Defence’ Minister Ehud Barak’s resignation from political life comparing it in importance to the resistance’s resounding victory and confirming that it paved the way for Israel’s departure from the Palestinian territorie

Hamas delegation attends UMNO’s annual congress in Malaysia [Hamas delegation attends UMNO’s annual congress in Malaysia]

Gambar
A delegation from the Hamas Movement led by its international relations director Osama Hamdan visited Malaysia at the invitation of the ruling party, the united Malay national organization (UMNO), to attend its annual congress. During his meeting with the Hamas delegation, Malaysian premier Najib Abdul Razak expressed his support for Hamas, describing it as a movement of freedom fighters. Abdul Razak pledged to facilitate the affairs of Palestinians residing in Malaysia, especially the university students. The Hamas delegation also met with the Malaysian defense minister Ahmed Hamidi, former premiers Mahathir Mohamed and Abdullah Badawi and other senior officials. The delegation also attended during its five-day visit some popular and official events and met with other delegations that were invited to the conference. Hamas official Hamdan, who led the delegation, had the chance to give a keynote speech in the conference that was held under the title “conflict and